Seminggu sudah Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendekam dalam tahanan Mako Brimob Depok Jawa Barat.
Selama itu juga, para pendukung terus menyuarakan penolakan terhadap penahanan Ahok, dan mendesak penangguhan penahanan untuk dirinya.
Publik dibuat bertanya-tanya, Ahok yang begitu tegas begitu mudah dan ikhlas menjalani penahanan dirinya pasca vonis dua tahun penjara yang dijatuhkan hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Dari balik tahanan, Ahok pun curhat! Apa makna dibalik 'Ikhlas' dirinya menjalani semua proses hukum tersebut.
Bukan hanya sekedar ikhlas dan tegar menjalani penahanan. Ahok akhirnya buka-bukaan apa tujuan dibalik sikapnya tersebut.
Kepada Plt Gubernur DKI Jakarta Djariot Saiful Hidayat, Ahok ungkap semuanya.
Djarot mengaku sudah dua kali menemui Ahok di tahanan, dan dalam momen tersebut, Djarot mendengar langsung curhat mengharukan Ahok.
Dalam pertemuan itu, Ahok mengaku ikhlas menjalankan hari-harinya di balik jeruji besi.
"Dia bilang, 'tidak apa-apa saya mas, saya ikhlas kok. Apa yang saya lakukan ini semua ikhlas. Dan jangan benci pada siapa pun juga. Saya ikhlas untuk menjalani ini, untuk memberikan pencerahan kepada seluruh warga. Saya akan terima ini, hadapi ini dengan tegar, dengan tetap teguh menempuh jalur hukum'," ujar Djarot menirukan Ahok di Ancol.
Ternyata dibalik sikap ikhlas dan tegarnya, Ahok ingin semua proses yang dijalaninya hingga saat ini bisa memberi pencerahan kepada seluruh warga negara Indonesia.
Membiarkan warga melihat dan menilai sendiri proses hukum dan sikap yang ditunjukkannya terhadap itu semua.
Meskipun demikian, Djarot mengaku kecewa dengan perlakukan yang diterima Ahok selama dalam tahanan Mako Brimob.
Menurutnya, itu tidak manusiawi. Kinerja dan program-program positif yang telah dijalankan dan bermanfaat seolah tidak ada harganya.
"Saya tidak bisa terima dia (Ahok) diperlakukan seperti seorang kriminal. Begitu di-dor (dinyatakan bersalah) langsung masuk tahanan, ini sangat tidak manusiawi."
Mengapa Djarot begitu getol membela Ahok?
"Ini bukan masalah persahabatan tapi lebih dari itu. Pak Ahok juga saudara saya, kalian juga saudara saya. Jangankan kalian warga yang sakitpun kita harus peduli," katanya.
Sumber: Tribunnews.com
Loading...
Loading...
